LayerZero- Protokol Interoperabilitas Omnichain

tldr; Interoperabilitas yang benar-benar berfungsi

Untuk bridging dan pesan lintas rantai, hampir setiap pendekatan yang ada termasuk dalam salah satu dari dua kategori besar. Yang pertama adalah memiliki konsensus membentuk rantai tengah memvalidasi dan meneruskan pesan antar rantai. Yang kedua adalah menjalankan light node on-chain. Mari kita bahas.

Rantai Tengah

Rantai tengah menerima, memvalidasi, dan meneruskan pesan antar rantai. Dalam model ini, rantai tengah diberikan kekuatan penandatanganan penuh untuk semua pesan, menjadikannya satu titik kegagalan. Jika terjadi korupsi konsensus, semua likuiditas dapat segera dicuri di semua rantai. Dengan rantai menengah saat ini mengikat hanya ratusan juta dolar sementara mengamankan puluhan miliar, karena rantai ini menjadi semakin terdesentralisasi, ini bukan masalah jika tetapi kapan honeypot besar ini akan dieksploitasi.

On-Chain Light Node

On-chain light nodes menerima dan memvalidasi setiap header blok untuk setiap rantai berpasangan pada rantai lawan. Bukti transaksi yang berisi pesan diteruskan dan divalidasi secara berantai terhadap header blok. Ini adalah cara paling aman untuk mengirimkan pesan antar rantai. Sayangnya, itu juga yang paling mahal dengan biaya puluhan juta dolar per hari per rantai berpasangan untuk menjalankan node cahaya on-chain di Ethereum.

Ultra Light Node

On-chain light nodes sangat aman tetapi juga sangat mahal. Rantai tengah tidak mahal tetapi kurang aman.

Memperkenalkan Ultra Light Node (ULN), keamanan light node dengan efektivitas biaya middle chain. Hal ini dicapai dengan melakukan validasi yang sama seperti on-chain light nodes; tetapi alih-alih menyimpan semua header blok secara berurutan, header blok dialirkan sesuai permintaan oleh oracle terdesentralisasi.

LayerZero

LayerZero adalah titik akhir on-chain yang dapat dikonfigurasi Aplikasi Pengguna (UA) yang menjalankan ULN. LayerZero bergantung pada dua pihak untuk mentransfer pesan antara endpoint on-chain: Oracle dan Relayer. Saat UA mengirim pesan dari rantai A ke rantai B, pesan dirutekan melalui titik akhir pada rantai A. Titik akhir kemudian memberi tahu Oracle dan Relayer yang ditentukan UA tentang pesan dan rantai tujuannya. Oracle meneruskan header blok ke titik akhir pada rantai B dan Relayer kemudian menyerahkan bukti transaksi. Bukti divalidasi pada rantai tujuan dan pesan diteruskan ke alamat tujuan.

Properti Keamanan

Dalam memecah tanggung jawab antara Oracle dan Relayer, LayerZero memanfaatkan properti keamanan dari oracle yang sudah mapan (Chainlink dan Band) dengan lapisan keamanan tambahan melalui sistem relai terbuka. Meskipun ini mungkin tampak hanya perbedaan kecil pada pandangan pertama, implikasinya cukup mendalam. Pertama, ini berarti bahwa keamanan terburuk dari jaringan baru ini masih berkurang menjadi seaman oracle. Jika Anda menggunakan Chainlink sebagai oracle Anda, tindakan jahat apa pun dalam sistem masih didasarkan pada kemampuan pertama untuk mengalahkan Chainlink DON (bukan tugas yang mudah). Bahkan jika konsensus Oracle rusak, itu juga mengharuskan Relayer secara aktif berkolusi. Misalnya, dalam kasus paling ekstrem di mana konsensus Oracle A rusak dan Relayer A berkolusi, dan Relayer A. Semua Aplikasi Pengguna yang menggunakan Relayer BZ, menjalankan Relayer mereka sendiri, atau menggunakan Oracle BZ tetap sama sekali tidak terpengaruh. Ini adalah transformasi besar-besaran dalam hal model risiko dari sistem rantai menengah yang dijelaskan sebelumnya.

Kasus Penggunaan

Saat ini pesan lintas rantai identik dengan menjembatani, tetapi ada lebih banyak yang dapat Anda lakukan dengan LayerZero daripada sekadar menjembatani aset. LayerZero memungkinkan lintas rantai {state sharing, bridging, lending and borrowing, swaps, governance} Dan banyak lagi!

Berbagi keadaan

SushiSwap ada di dua belas rantai berbeda dengan masing-masing instans berjalan di ekosistem tertutup. Jika mereka ingin menyinkronkan status dengan instance Ethereum utama mereka, mereka harus menulis kode untuk menggunakan Wormhole, Rainbow Bridge, Polygon Network Bridge, Avalanche Bridge, dll. Hasil akhirnya adalah sebelas set kode, dengan sebelas antarmuka unik dan sebelas sifat keamanan yang berbeda. Karena ekosistem jembatan dan L1/L2 baru terus berubah, ini menjadi proposisi yang tidak dapat dikelola.

Saat menggunakan LayerZero, SushiSwap akan memiliki satu antarmuka tunggal dan basis kode untuk semua pasangan lintas rantai. Mereka hanya perlu mengimplementasikan fungsi kirim dan terima . Send terdiri dari membentuk pesan untuk rantai tujuan dan menerima hanya menafsirkan pesan itu.

Jembatan Likuiditas Bersatu

Jembatan saat ini bersaing untuk menarik penyedia likuiditas (LP), memecah likuiditas antara jembatan dan kumpulan berpasangan masing-masing. Alih-alih memiliki satu kumpulan yang menyediakan likuiditas untuk aset ke semua rantai yang terhubung, LP harus memilih satu kumpulan yang terhubung ke satu rantai. LayerZero memungkinkan cawan suci menjembatani: likuiditas terpadu di semua rantai dengan finalitas terjamin pada rantai sumber. Ini berarti ketika pengguna mentransfer aset dari Rantai A ke Rantai B, pengguna dijamin asetnya di Rantai B dan penyedia LP menerima biaya dari semua transaksi masuk ke Rantai B terlepas dari rantai sumbernya.

Tukar

AMM yang ada dapat digabungkan untuk melakukan pertukaran lintas rantai dari satu aset ke aset lainnya tanpa perlu mengubah kode yang ada. Pengguna akan dapat menukar dari ETH di Ethereum ke SOL Solana dalam satu transaksi tunggal dari rantai sumber.

Pinjam Meminjam

Saat ini, jika pengguna memiliki uang di rantai A tetapi ingin bertani di Rantai B, pengguna harus mengagunkan di Rantai A, meminjam, menjembatani (biaya), menukar (biaya), bertani di rantai tujuan, menukar kembali (biaya) , menjembatani kembali (biaya), membayar kembali pinjaman, dan tidak menjaminkan. Dengan LayerZero Anda dapat mengagunkan di Rantai A, meminjam di rantai tujuan, bertani, membayar kembali, dan agunan tidak terkunci; melewatkan empat biaya bridging dan swapping.

Masa Depan Omnichain

LayerZero akan menghubungkan semua rantai dengan mulus, membuat pengguna tidak menyadari bahwa mereka bahkan menggunakannya. Ini akan memungkinkan Aplikasi Terdesentralisasi saat ini dan yang baru untuk berkembang melampaui batas EVM atau Non-EVM, menciptakan aplikasi omnichain pertama di dunia. Kami menyambut Anda untuk bergabung dalam revolusi omnichain, datang berbicara dengan kami di Telegram, Discord, Twitter, Situs Web .

Artikel ini dialih bahasa ke Bahasa Indonesia yang diambil dari artikel resmi di Medium milik LayerZero.